Jumat, 22 Agustus 2008

Menanam Bibit Anggrek


TIPS MENANAM BIBIT ANGGREK

1. Siapkan media tanam: arang, akar pakis, moss, atau sabut kelapa. Rebus sampai mendidih, dinginkan, kemudian rendam dengan larutan physan + multi tonik dengan dosis masing-masing 2 cc/ l air selama 6 jam.
2. Keluarkan bibit anggrek dari botol dengan sepotong kawat yang dibengkokkan unjungnya (berbentuk V),atau pecahkan botolnya.
3. Bibit dicuci dan dibilas dengan air (sampai seluruh agar-agar lepas dari bagian akar), kemudian tiriskan di atas koran sampai kering angin.
4. Tanam secara kelompok.
5. Beri pupuk dengan physan + multi tonik dengan dosis masing-masing 2 cc/ l air secara rutin 1 x seminggu.
6. Sampai di tempat agak teduh + 25% cahaya matahari.
7. Setelah + 1 bulan, masing-masing bayi anggrek dipindah pada pot individu dengan media baru.
8. Teruskan perawatan,dengan kontrol kelembaban, pemupukan secara rutin, maka bayi ini akan berbung + 18 bulan kemudian.


TIPS MERAWAT ANGGREK

1. Simpan ditempat teduh, + 25% cahaya, atau di bawah nauangan pohon.
2. Kebutuhan air: siram sebelum media kering, pada pagi hari dengan interval3-4 x seminggu.
3. Kebutuhan pupuk atau nutrisi: larutkan 2 cc pupuk multi tonik pada 1 l air. Semprotkan pada seluruh bagian tanaman. Ulangi setiap minggu.
4. Pencegahan hama penyakit:
a. Untuk jamu, gunakan fungisida; antracol, atau dithine 2 gr/l air.
b. Untuk bakteri, gunakan; agreep atau agremicyne. Ikuti dosis sesuai anjuran pada kemasan.
c. Untuk serangga, gunakan; supracide atau curacron. Ikuti dosis yang dianjurkan (tertera pada kemasan).
5. Aplikasi pupuk, fungisida, dan insektisida dapat diberikan secara bersamaan (dicampur) dengan interval 1 x seminggu.
6. Penggantian media tana,m dilakukan 6 bulan/ tahun sekali. Pilihan media yang dapat dipergunakan adalah arang, akar pakis, atau sphagnum moss.
7. Degan pemeliharaan rutin, maka pohon anggrek akan tiumbuh dengan sehat dan berbunga sepanjang tahun.


TIPS MERAWAT KAKTUS

1. Simpan ditempat terang karena tanaman kaktus menyukai banyak matahari minimal 5 jam sehari.
2. Kenutuhan air: siram bila media tanam sudah kering, sampai basah (air siraman keluar dari lubang pot). Penyiraman berikutnya tergantung cuaca dan penguapan, biasanya 2-3 x seminggu.
3. Kebutuhan pupuk; larutkan pupuk multi tonik (2-3 cc/l air), kemudian siramkan pada media secukupnya dengan interval 2 minggu sekali.
4. Pengendalian/ pencegahan hama dan penyakit: larutkan physan + supracide + larutkan dalam air, kemudian semprotkan pada seluruh bagian tanaman dengan interval 2 minggu sekali.
5. Perbanyak: dengan stek dan biji.

Informasi lebih lanjut, hubungi (022) 2786321
Di ambi dari Rizal Orchid ketika kegiatan Out Sourching
 
 20 Agustus 2008.

Herna Budi.





2 komentar:

Unknown mengatakan...

Ass,
mbak, saya awam soal farmasi/kimia,sy mau tanya; kalau mau beli Na2-EDTA di Toko Kimia, bahasa awam/ pasarannya garam apa yah?
And, apa maksudnya larutan Na2-EDTA 0,0050 M.
Trims atas bantuannya.
Wassalam,
Leo L.

aliya seed mengatakan...

wasalamualaikum....
mf ru blz, bilang za unsur hara Na-EDTA.
Maksudnya 0,0050 Molar. dilarutkan dalam ... aduh apa ya lupa lagi, besok za ku jawab lagi. coz aq mu nanya dulu. oxs

Herna`s Blog

Herna`s Blog

me & mom

me & mom
 

:: pamungkas :: | Copyright 2009 Tüm Hakları Saklıdır | Blogger Template by GoogleBoy ve anakafa | Sponsored by Noow!